UNTUK FAUZI DI PELUKAN BINAIYA


 


Di antara sunyi kabut dan bisik hutan

ada langkah yang tak kembali dalam waktu yang diam

Gunung Binaiya menyimpan nama

yang tak kunjung pulang ke pelukan Ina 


Langit menyaksikan, tanah menyimpan jejak

kami tak ingin diam, tak ingin menyerah

Dalam dingin dan terjalnya jalan

ada harapan yang tetap menyala dan tak padam


Mari kita satukan tangan dan hati

untuk sahabat yang kini dicari

Setiap rupiah adalah cahaya

membantu menerangi jalan pulangnya


Tak semua pahlawan punya jubah dan senjata

ada mereka yang berjuang membawa doa dan dana

Demi yang hilang, demi harapan

mari kita bantu, jangan tinggalkan


_y.f

Bula, 12 Mei 2025

Komentar

Postingan populer dari blog ini

KEBAKARAN DAN HANGUS NYA NURANI

NYANYIAN TERAKHIR DI GUNUNG BINAIYA

MARTAFONS